MADIUN-Sepuluh tenaga pengajar Universitas Muhammadiyah Madiun (UMMAD) yang akan berubah menjadi Universitas Muhammadiyah Jawa Timur (UMJT) memperoleh hibah dana penelitian dari Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Ditjen Diktiristek Kemendiktisainstek.
Mereka memperoleh hibah dana penelitian dari DPPM Dikti untuk kategori Penelitian Dosen Pemula (PDP).
Kesepuluh dosen tersebut adalah Anindita Hasniati Rahmah dan Lina Alfiyani dari Prodi Administrasi Kesehatan (Adminkes).
Lalu Awit Istighfarin dan Malik Ibrahim dari Prodi Ilmu Komunikasi. Muhammad Hasan Albana serta Santosa Pradana Putra Satya Negara dari Prodi Biokewirausahaan.
Nuriel Endi Rahman dan Muh.Niam dari Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial (Kessos).
Serta Khairunisa dari Prodi Ilmu Lingkungan dan Muhammad Qolbi Shobri dari Prodi Ilmu Aktuaria.
Judul penelitian
Muhammad Qolbi Shobri memperoleh hibah dana penelitian dari Kemendiktisainstek setelah proposal penelitian mengenai asuransi kesehatan BPJS di Kota Madiun lolos penilaian.
Proposal penelitian yang dibuat dosen Prodi Ilmu Aktuaria UMMAD tersebut berjudul Kajian Klasterisasi Data Klaim Asuransi BPJS Kesehatan Kota Madiun untuk Mendeteksi Pola Klaim Tinggi dan Potensi Fraud.
Berikutnya Khairunisa meloloskan proposal penelitiannya yang berjudul Redistribusi Makanan Surplus dan Food Waste serta Potensi Pengurangan Emisi dan Tantangan dalam Prosesnya.
Lalu Muh Niam yang juga Kaprodi Ilmu Kessos UMMAD meloloskan proposal penelitian berjudul Pengembangan Model Kesejahteraan Individual Bagi Orang Lanjut Usia melalui Pembagian Kewenangan Pelayanan Sosial Pemerintah Daerah di Kota Madiun
Rekan dosen Muh Niam di Prodi Kessos UMMAD, Nuril Endi Rahman juga memperoleh hibah dana penelitian melalui judul proposal Inovasi Co-firing dan Pemberdayaan Masyarakat Analisis Co-creation dalam Rantai Pasok Biomassa PT PLN IP Banten 2 Labuhan.
Dosen Prodi Biokewirausahaan UMMAD, Pradana Putra Satya Negara meraih hibah dana penelitian melalui proposal penelitian Biodiversiti Ikan Kota Madiun Basis Data untuk Pengelolaan Sumber Daya Perairan dan Ketahanan Pangan Lokal.
Rekan pengajar satu prodi Pradana, Muhammad Hasan Al-Banna memperoleh hibah dana penelitian melalui Optimalisasi Sistem Biogas Berbasis Limbah Kerbau Sapi Melalui Purifikasi Biofiksasi Anabaena SP dan Hidrodiction SP di Desa Mundu, Kabupaten Klaten.
Tenaga pengajar Prodi Ilkom UMMAD, Malik Ibrahim meraih hibah dana penelitian melalui proposal berjudul Strategi Pengembangan Wisata Multidimensi sebagai Penggerak Ekonomi Kreatif Studi pada Kawasan Pahlawan Street Center (PSC) Kota Madiun.
Dosen Ilkom UMMAD lainnya yang mendapat hibah dana penelitian adalah Awit Istighfarin melalui proposal Wisata Budaya Pencak Silat: Mengkaji Transformasi Sosial dan Dampak Ekonomi dalam Ekosistem Pariwisata di Kota Madiun.
