UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MADIUN

Akreditasi Kampus "Baik Sekali"

UMMAD Tuan Rumah Pelatihan Preseptor/Mentor Profesi Bidan Asosiasi Institusi Pendidikan Kebidanan Muhammadiyah ‘Aisyiyah (AIPKEMA). Begini Teknis Pelaksanaannya

MADIUN – UMMAD Tuan Rumah Pelatihan Preseptor/Mentor Profesi Bidan Asosiasi Institusi Pendidikan Kebidanan Muhammadiyah
‘Aisyiyah (AIPKEMA).

 

Pelaksanaan pelatihan akan dilakukan pada hari Jumat – Selasa, 21-25 Juli 2023 di Kampus 2 UMMAD.

 

Kampus 2 UMMAD

 

Secara teknis, pelatihan Preseptor/Mentor mengajarkan pendidikan profesi kebidanan terkait kemampuan bidan dalam memberikan asuhan kebidanan.

Melalui pengetahuan dan penguasaan ketrampilan dalam tata laksana kasus kebidanan. Melalui pelatihan Preseptor/mentor ini dipersiapkan standarisasi lingkungan praktik, pembimbing dan proses pembimbingan klinik dan juga proses assessment ketrampilan klinis.

 

Outputnya, bidan mampu berpikir kritis (critical thinking) dan mampu dalam pengambilan keputusan (clinical reasoning). Kemampuan membentuk pikiran kritis dan pengambilan keputusan sangat ditentukan pada proses dalam pembelajaran teori, praktik lapangan dan proses pembimbingan yang dilaksanakan.

 

Pelatihan Perceptor/mentor Profesi Bidan AIPKEMA akan diikuti 25 – 30 peserta. Peserta pelatihan berasal dari pembimbing lahan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di institusi masing masing. Dan Pembimbing Pendidikan minimal S2 (Dosen dengan latarbelakang Kebidanan, KIA, Kespro). Keterangan term of referensi yang diperoleh dari panitia penyelenggara menjelaskan, tujuan umum pelatihan adalah peserta mampu memahami peran pembimbing klinik dengan pendekatan preceptor dan mentorship.

 

Secara khusus pelatihan Perceptor/mentor memiliki tujuan khusus bagi peserta agar mampu memahami konsep pembelajaran klinik.

 

Kedua, memahami peran, fungsi dan kompetensi Pembimbing Klinik di wahana praktik profesi Bidan.

 

Ketiga, mampu berperan sebagai seorang Preceptor Dan Mentor secara benar.

 

Ke empat, mampu mendemonstrasikan macam-macam Metode Bimbingan klinik:
a) Bed Side Teaching
b) Metode Bimbingan Klinik di rawat inap, Poliklinik dan komunitas
c) OMP (One Minute Preseptor)
d) Case Based Discussion
e) Tutorial Klinik
f) Refleksi Kasus
g) Reading Jurnal

 

Kelima, mampu praktek macam- macam Evaluasi Pembelajaran Klinik, yaitu:
a) DOPS
b) Mini CEx
c) OSCE
d) OSLER

 

Ke enam, mampu memahami case report.

 

Proses pelaksanaan Kegiatan pelatihan Preseptor dilakukan secara hibrid, online dan offline. Pelatihan secara daring atau online dilakukan pada hari pertama dan kedua.selama 4-6 jam per hari. Dengan memperhatikan proses yang aktif dan konstruktif secara dua arah (pemberi materi dan peserta).

 

Dilakukan dengan kegiatan tanya jawab, berbagi pengalaman, diskusi dan pemutaran video.

 

Kedua, peserta wajib menyalakan video selama proses pelatihan.

 

Ketiga, nama akun sesuai nama lengkap (bukan nama panggilan)

 

Empat, host pelaksanaan pelatihan daring oleh Tim AIPKEMA, dengan ketentuan
sebagai berikut :

a) Verifikasi dan admit peserta sesuai daftar yang telah ditentukan
b) Presensi dilakukan pada setiap sesi.

 

Pelaksanaan pelatihan secara offline atau luring dilakukan pada hari ke tiga bertempat di Universitas Muhammadiyah Madiun. Peserta wajib mengikuti kegiatan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Pelatihan hari ke 4 dan ke-5, peserta melakukan praktik di lapangan dan evaluasi di vidio.

 

Buktinya diunggah di Google Drive yang disiapkan oleh Panitia untuk dilakukan penilaian.

 

Nara sumber

Nara sumber pelatihan berasal dari para ahli (expert) bersertifikat yang ditunjuk dan ditugaskan secara resmi oleh AIPKEMA baik dari internal Aisyiyah Muhammadiyah maupun eksternal (UGM).(*)

 

Peserta

Peserta pelatihan adalah :
pembimbing lahan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di institusi masing masing.

 

Pembimbing Pendidikan minimal S2 (Dosen dengan latarbelakang Kebidanan, KIA, Kespro).

 

Kewajiban peserta adalah mengikuti keseluruhan kegiatan pelatihan (100 %) dan menyelesaikan tugas yang diberikan dan berpartisipasi aktif selama proses pelatihan.

 

 

Berita dan Informasi

Kabar terkini seputar UMMAD

Dosen Kebidanan UMMAD (UMJT) Terangkan Manfaat ASI Eksklusif untuk Mencegah Stunting dalam Dialog RRI Madiun

MADIUN – Dosen Prodi Kebidanan UMMAD yang akan berubah menjadi UMJT (Universitas Muhammadiyah Jawa Timur), Nisa Ardhianingtyas, S.ST., M.Kes., menjadi nara sumber program Mozaik Indonesia RRI...

Dosen dan Alumni Prodi Kesos UMMAD (UMJT) Ikuti Pelantikan dan Raker DPD IPSPI Jawa Timur 2024-2025

MADIUN – Tenaga pengajar Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial UMMAD yang akan berubah menjadi UMJT – Universitas Muhammadiyah Jawa Timur- mengikuti Pelantikan dan Rapat Kerja Dewan Pimpinan Daerah...

Lagi, 2 Dosen Prodi Ilmu Kessos UMMAD Peroleh Hibah Dana Penelitian dari Kemendiktisainste

MADIUN – Dua tenaga pengajar Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial (Kessos) FISIP UMMAD yang akan berubah menjadi UMJT (Universitas Muhammadiyah Jawa Timur) memperoleh hibah dana penelitian dari...