Kaprodi Administrasi Kesehatan FIK UMMAD, Lina Alfiyani S.S.T.Keb., M.K.M memperoleh dana hibah RisetMu dari Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah.
Judul penelitian Lina Alfiyani yang memperoleh dana hibah RisetMu tersebut adalah Determinan Pembelajaran Berbasis Digital Health di Pendidikan Dasar dan Menengah Kota Madiun: Analisis Multilevel dan Path Analysis.
Penelitian Lina Alfiyani tersebut memperoleh dana hibah untuk Kategori Penelitian Fundamental Skema Dosen Pemula.
Ide
Lina Alfiyani menerangkan, ide penelitian mengenai pembelajaran berbasis digital Kesehatan di sekolah Muhammadiyah di Kota Madiun tersebut muncul dari penelitian awal yang telah ia lakukan mengenai indeks kebijakan terkait mutu layanan kesehatan di rumah sakit dan puskesmas.
“Saya ingin mengimplementasikan penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya dengan memperluas sasaran. Lalu ada ide ditambahi mengenai pembelajaran di dikdasmen,” ujar anggota Majelis Dikdasmen PDM Kota Madiun tersebut, Kamis, 2 Januari 2025.
Lina Alfiyani menggunakan dua analisis sekaligus terhadap penelitian yang dilakukannya yaitu analisis multilevel dan analisis path (path analysis).
“Path analysis itu Analisa jalur. Saya sudah mengidentifikasi fakta-fakta yang mempengaruhi pembelajaran di bidang Kesehatan. Nanti dilihat mana-mana saja faktor yang memiliki pengaruh besar,” terang Lina Alfiyani.
Kalau analisa multilevel itu analisa faktor lain misalnya faktor lingkungan terkait siswa dan guru. Kemudian perlu ada analisi lebih lanjut. Apakah kebijakan yang diterapkan di sekolah berpengaruh terhadap pembelajaran basis digital.
Urgensi
Lina Alfiyani menerangkan mengenai urgensi dari penelitian yang ia lakukan ada yang secara langsung dan tidak langsung. Ada faktor-faktor yang bisa dikendalikan terkait dengan peningkatan literasinya.
“Kalau sudah tahu apa saja faktor-faktornya kita bisa tambahkan di sistem pembelajarannya, kurikulum pembelajarannya ditambahi mengenai digital Kesehatan. Kalau kemudian bisa diketahui benar-benar ada pengaruh besar maka kita bisa menyusun kurikulum berikutnya dengan berbasis digital Kesehatan,” terang Lina Alfiyani.
Terkait manfaat penelitian ini, Lina Alfiyani menjelaskan bisa dimanfaat siswa dan guru. Hal ini terkait dengan kurikulum yang digunakan yang tidak hanya bicara bahan ajar tapi juga penerapannya.
Alat yang bisa digunakan misalnya berbasis digital yang bisa dimanfaatkan untuk merespon persoalan yang muncul seperti banjir, virus, dll.
Kalau manfaat untuk siswanya, karena itu digital Kesehatan, berarti penambahan literasi untuk meningkatkan kesehatan masyarakat karena sudah melek sejak dini
Luaran
Lina Alfiyani menerangkan, lokasi penelitian yang akan didatangi adalah SD, SMP dan SMA Muhammadiyah. Variabel-variabel penelitian juga sudah siap untuk diproses saat di lapangan.
“Penelitian saya ini melibatkan tiga dosen dan 1 mahasiswa dari Prodi Adminkes,” ujar Kaprodi Adminkes UMMAD tersebut.
Lina Alfiyani menambahkan, luaran dari penelitian yang ia lakukan tersebut adalah publikasi artikel ilmiah di jurnal artikel terakreditasi Sinta 3. (*)