Mahasiswa Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial Universitas Muhammadiyah Madiun (UMMAD) yang akan berubah menjadi Universitas Muhammadiyah Jawa Timur (UMJT) mulai mengikuti mata kuliah Praktikum 2 di luar kampus.
Ada wilayah yang digunakan untuk pelaksanaan mata kuliah Praktikum 2 ini. Pertama di Kelurahan Manguharjo dan kedua Nambangan Lor, Kota Madiun. Pembukaan Praktikum 2 di Kelurahan Manguharjo sudah dilakukan Rabu, 23 Oktober 2024. Sedang di Kelurahan Nambangan Lor dilakukan Pada Kamis pagi, 24 Oktober 2024 pukul 08.40 WIB.
Dosen pendamping Praktikum 2, M.Mochtar Mas’od meminta kepada mahasiswa Kessos UMMAD yang menjalani mata kuliah Praktikum 2 di lapangan. “Mahasiswa agar dapat menjaga sikap yang baik selama proses praktikum lapangan,” ujar Mochtar.
Sementara itu, Kaprodi Ilmu Kessos UMMAD, Muh. Ni’am mengatakan, materi mata kuliah Praktikum 2 ini mengenai intervensi komunitas terkait pemberdayaan masyarakat. Yang dilakukan adalah pemetaan sosial mengenai kondisi yang ada di wilayah lokasi praktikum dengan menggunakan beberapa analisa.
“Analisanya itu ada banyak yaitu SWOT, masalah sosial lalu pemeringkatan masalah dan kebutuhan,” ujar Muh.Ni’am.
Hasil analisa sosial itu, kemudian, menurut Muh. Ni’am menjadi data awal untuk dirumuskan dalam formula rencana aksi dan rencana intervensi.
Lalu dalam perencanaan intervensi ini dilakukan secara bersama-sama dengan peserta KKN lainnya dari dua prodi UMMAD yaitu Prodi Ilmu Lingkungan dan Prodi Ilmu Komunikasi.
“Program apa yang akan dijalankan pada saat KKN nanti dibuat oleh mahasiswa KKN yang berasal dari 3 prodi yaitu Kessos,Ilmu Lingkungan dan Ilmu Komunikasi,” ujar Muh.Ni’am.
Sehingga, Muh. Ni’am menambahkan, praktek lapangan mahasiswa Prodi Kessos ini menjadi awal pelaksanaan program KKN UMMAD yang akan dilakukan pada bulan Desember mendatang.
“Pelaksanaan praktikum 2 dan KKN dilaksanakan hingga bulan Desember. Nanti kami arahkan untuk membuat laporan akhir praktikum 2 dan KKN sehingga ada pembeda pada masing-masing laporan,” ujar Ni’am.(**)