
MADIUN – Tenaga pengajar Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial UMMAD yang akan berubah menjadi UMJT – Universitas Muhammadiyah Jawa Timur- mengikuti Pelantikan dan Rapat Kerja Dewan Pimpinan Daerah Independen Pekerja Sosial Profesional Indonesia (DPD IPSPI) Jawa Timur Periode 2024-2029 di Kota Batu, Sabtu- Ahad, 14-15 Juni 2025.
Mereka adalah Kaprodi Ilmu Kesejahteraan Sosial UMMAD, Muh.Ni’am S.Sos., M.Kesos serta Qoni’ah, S.Sos..M.Si. Dua alumni Kesos UMMAD juga ikut serta dalam pelantikan dan raker tersebut.
Raker DPD IPSPI diikuti oleh perwakilan dari para pekerja sosial profesional, Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS), dan Akademisi Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial dari sejumlah universitas di Jawa Timur yang mengelola Prodi Kessos.
Kaprodi Kessos UMMAD, Muh. Ni’am, M.Kesos menyampaikan, raker DPD IPSPI Jawa Timur menghasilkan berbagai program kerja sebagai bagian dari usaha pengembangan praktik profesi pekerjaan sosial di Jawa Timur.
Meliputi bidang Keorganisasian Profesi; Keanggotaan profesi Pekerja Sosial; Perlindungan Anggota dan Advokasi Pekerja Sosial; Penelitian, Pelatihan dan Pengembangan Profesi; Usaha Sosial; serta Kemitraan dan Kerjasama dalam Pekerjaan Sosial.
“Rapat kerja ini menjadi langkah penting dalam menegaskan eksistensi profesi pekerja sosial sebagai helping profession bagi penerima manfaat atau penerima layanan kesejahteraan sosial pada berbagai sektor seperti medis, koreksional, adiksi, anak, dan disabilitas khususnya di Jawa Timur,” terang Muh.Ni’am.
Muh Ni’am menerangkan, keikursertaan UMMAD dalam rapat kerja DPD IPSPI Jawa Timur ini diharapkan dapat menguatkan jaringan dan pengembangan praktik profesional profesi pekerjaan sosial di Jawa Timur, nasional bahkan internasional.
Selain itu juga untuk penguatan dan pengembangan kelembagaan dengan pekerja sosial profesional, Lembaga Kesejahteraan Sosial, dan Prodi Ilmu Kesejahteraan Sosial khususnya di Jawa Timur.
“Bisa dimanfaatkan dalam upaya pengembangan pengetahuan dan kompetensi dosen, mahasiswa, dan slumni UMMAD dalam profesi pekerja sosial profesional,” ujar Muh.Ni’am