MADIUN – Prodi Ilmu Aktuaria Universitas Muhammadiyah Madiun (UMMAD) yang akan berubah menjadi Universitas Muhammadiyah Jawa Timur (UMTJ) melaksanakan program Sit-in dengan Prodi Ilmu Aktuaria Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Teknologi Sumbawa (UTS).
Kaprodi Ilmu Aktuaria, Lenny Puspita Dewi, M.Pd menerangkan, pelaksanaan program Sit-in ini dilakukan dengan mengikutsertakan mahasiswa Prodi Ilmu Aktuaria FEB UTS dalam kuliah yang dilakukan Prodi Ilmu Aktuaria FIFIT UMMAD.
“Bentuknya dosen Prodi Ilmu Aktuaria FIFIT UMMAD melaksanakan perkuliahan secara online ataupun hybrid. Mahasiswa UST yang ikut program Sit-in tinggal mengikuti perkuliahan saja secara online,” kata Lenny.
Diterangkan Lenny, ada enam (6) mata kuliah yang diajarkan dalam kuliah Sit In ini. Yaitu Dana Pensiun, Metode Peramalan Finansial, Pemodelan Aktuaria, Metodologi Penelitian, Analisis Survival, Asuransi Umum.
Dari sisi tenaga pengajar, Progran Sit-in ini melibatkan semua dosen Prodi Ilmu Aktuaria FIFIT UMMAD.
“Mahasiswa UST yang ikut Sit In disini tidak berkewajiban mengerjakan UTS ataupun UAS. Demikian juga dosen disini tidak perlu memberikan nilai. Jadi program Sit-in ini murni untuk mendapat experience atau pengalaman baru bagi mahasiswa,” terang Lenny.
Sebelumnya, pada tanggal 14 Agustus 2024 Pihak FIFIT UMMAD dengan FEB UTS mengadakan pertemuan penyamaan persepsi sekaligus serah terima sejumlah kesepakatan kerjasama antara kedua pihak.
Dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Dekan FIFIT, Yan Aditya Pradana.M.Si menyampaikan mulai September 2024 ada 2 mahasiswa Prodi Ilmu Aktuaria FEB UTS yang kuliah di UMMAD.
“Mereka mahasiswa semester 5 dan akan belajar di UMMAD selama satu sampai dua semester,” ujar Yan Aditya.
Sementara itu, Dekan FEB UTS, Diah Anggeraini Hasri, M.Sc menyebutkan, ikut sertanya dua mahasiswa Prodi Aktuaria untuk belajar di UMMAD tersebut sebagai follow up kerjasama FEB UST dengan FIFIT UMMAD.
“Harapannya, mahasiswa kami memperoleh pengetahuan baru dan pengalaman berbeda,” kata Diah Anggeraini Hasri. (*)