UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MADIUN

Akreditasi Kampus "Baik Sekali"

Dosen UMMAD (UMJT) Jadi Nara Sumber Program Mozaik Indonesia RRI Madiun, Bahas Manfaat Sertifikasi Halal Bagi UMKM

MADIUN – Dosen Universitas Muhammadiyah Madiun (UMMAD) yang akan berubah menjadi UMJT (Universitas Muhammadiyah Jawa Timur), Anindita Hasniati Rahmah, S.S.T. Keb., M.K.M., menjadi nara sumber program Mozaik Indonesia RRI Madiun dengan tema “Manfaat Sertifikasi Halal Bagi UMKM”, Senin, 14 Juli 2025.

Pada awal perbincangan program Mozaik Indonesia yang dipandu presenter Aris DK tersebut menghadirkan bahasan manfaat sertifikasi halal bagi pelaku usaha.

Menurut Anindita, ada tiga manfaat dari sertifikasi halal bagi pelaku usaha. Pertama memberi nilai tambah produk pelaku usaha.

“Misalnya apabila produk itu sudah punya sertifikat halal, maka produk tersebut bisa menjangkau pasar lebih luas, bisa dipasarkan lokal, nasional dan internasional, Seperti bisa masuk ke mini market- mini market yang mensyaratkan produk berlabel halal,” terang dosen Prodi Administrasi Kesehatan UMMAD tersebut.

Manfaat berikutnya adalah dengan adanya produk berserfikasi halal ini bisa digunakan sebagai identitas bahwa produk terse but merupakan produk premium, produk berkualitas dan tidak diragukan lagi.
Manfaat ketiga, dengan membeli produk yang sudah tersertifikasi halal, membuat konsumen atau masyarakat jadi lebih percaya terhadap produk tersebut.

Cara memperoleh sertifikasi halal
Anindita juga menyampaikan keterangan mengenai cara memperoleh sertifikasi halal bagi pelaku usaha. Langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan pendaftaran melalui online di ptsp.halal.go.id.
“Disitu ada form (blangko) yang harus diisi, tertulis semua disitu dari bahan seperti apa, proses seperti apa, pengolahan seperti apa,” kata Anindita.
Setelah itu dilakukan verifikasi dan validasi oleh pendamping produk halal yang sudah memiliki sertifikasi pendampping halal yang bertanggung jawab terhadap proses produk halal yang dilaksanakan pelaku usaha.

“Jadi pelaku usaha harus memiliki Penyelia halal yng bertanggung jawab terhadap proses produk halal yang dilakukan pelaku usaha,” ujar Anindita.

Setelah proses verifikasi dan validasi selesai dilakukan penyelia, maka dilakukan hasilnya dikirim ke Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) untuk mendapatkan sertifikasi.


“Hasil akhirnya ada di BPJPH. Tidak semua persyaratan produk halal disetujui. Bukan karena produknya tidak halal tapi karena proses pendaftarannya yang kurang atau sebab lainnya

Keluhan yang kerap muncul

Mengenai masalah yang kerap muncul saat melakukan proses mendapatkan sertifikasi halal ini, Anindita mengungkapkan biasanya terjadi pada pelaku usaha yang sudah berusia tua yang mengalami kesulitan saat melakukan pendaftaran secara online.

“Biasanya kalau di desa, pelaku usaha itu kadang umurnya tidak muda lagi. Jadi untuk mendaftar online sulit, jadi perlu dibantu. memang dalam mendaftar itu ada email, nomer mendaftar, NIB. Jadi kendalanya itu memang berbasis online atau dari sisi teknologi yang belum familier,” terang Anindita.

Berita dan Informasi

Kabar terkini seputar UMMAD

Scout Creation Fest 2025 HW UMMAD Berlangsung Sukses, Peserta Harapkan Jadi Event Tahunan

MADIUN – Gelaran kompetisi kepanduan yang menghadirkan dua kelompok kepanduan, Hizbul Wathan (HS) dan Pramuka, Scout Creation Fest 2025 (SCF 2025) yang dihelat HW Universitas Muhammadiyah Madiun...

Hizbul Wathan (HW) UMMAD sukses gelar Scout Creation Fest 2025 (SCF 2025)

MADIUN- Qabilah Hizbul Wathan (HW) Universitas Muhammadiyah Madiun (UMMAD) sukses menggelar event Scout Creation Fest 2025 (SCF 2025) Scout Creation Fest 2025 yang baru pertama di helat HW UMMAD...

Perdana, HW UMMAD Gelar Scout Creation Fest 2025. Diikuti 300 Peserta dari 15 Sekolah, Berhadiah Jutaan Rupiah

MADIUN – Kabilah Hizbul Wathan (HW) Universitas Muhammadiyah Madiun (UMMAD) akan menggelar Scout Creation Fest 2025 di kampus 2 UMMAD, Sabtu, 9 November 2025. Sebanyak 300 peserta dari siswa...